Oleh Jejen Musfah, Wakil Sekjen PB PGRI
Yogyakarta-Suara Guru. PB PGRI mengadakan National Evaluation Meeting di Grand Rohan Yogyakarta, 4-7 Desember 2023 yang dihadiri oleh perwakilan PGRI Provinsi Jawa Tengah, Kaliman Selatan, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Sumatera Selatan. Hadir pula dari Educational International (EI) dan anggota Projek Konsorsium EI.
Kegiatan ini merupakan evaluasi program mandatori yaitu konsolidasi keanggotaan, koleksi dan manajemen keuangan, kepemimpinan, dan kesetaraan gender, yang dilaksanakan di 34 provinsi. Kordinator Projek Nasional EI, Dian Mahsunah menjelaskan, kegiatan ini berisi laporan kinerja provinsi dan implementasi program mandatori di kabupaten dan kota, serta program pada tahun 2024 mendatang. Peserta juga akan berkunjung ke Candi Borobudur setelah penutupan.
Unifah Rosyidi (Ketua Umum PB PGRI) mengucapkan terima kasih atas dukungan Educational International (EI) kepada PGRI sehingga makin kuat dan independen. PGRI berjuang untuk mengangkat kesejahteraan guru dan kepastian status guru. Setelah perjuangan yang panjang, pemerintah merevisi UU ASN. Pemeritah akan mengangkat 1 juta guru PPPK, dan telah diangkat 553.000 guru PPPK. PGRI mengkritisi pemerintah melalui tulisan dan wawancara media. PGRI menolak pembatalan penempatan guru yang lulus passing grade PPPK dan pemerintah mengabulkan tuntutan PGRI tersebut. Saya mengucapkan terima kasih kepada EI karena sudah didukung selama 15 tahun, dan PGRI sudah saatnya mandiri. Pada 2024 adalah projek terakhir, dan 2025 adalah evaluasi untuk projek yang lain. Unifah juga menjelaskan bahwa Didi Suprijadi adalah pejuang guru honorer sehingga ia diundang di acara ini.
Anand Singh (Chief Regional Coordinator of Educational International Asia Pacific, EIAP), terdapat 32 juta guru se-Asia Fasifik. Anand mengucapkan selamat kepada PGRI atas keberhasilan kinerja PGRI pada 2023 terkait EI. PGRI sudah berada pada arah yang tepat dan pemimpin yang kuat. Kantor EI sudah pindah ke Bangkok Thailand dari Kuala Lumpur Malaysia. Program EI prioritas harus diimbaskan oleh para alumni. Kita menyatukan organisasi-organisasi guru di dunia karena mereka di bawah tekanan pemerintah dan orang-orang yang tidak paham bahwa pendidikan adalah kunci. EI melawan, seperti pemerintah Australia yang tidak mendukung dan membela guru maka mereka yang digulingkan. Yang diperjuangkan adalah siswa mendapat pendidikan terbaik dan guru mendapatkan gaji terbaik. Sebuah panel internasional menyatakan tentang hak dan kekurangan guru, siswa harus dididik oleh guru yang terbaik. Panel memiliki 56 rekomendasi, PGRI harus mengingatkan Kemenaker jika tidak melaksanakan rekomendasi tersebut. Konsorsium akan berjauang bersama PGRI, di depan, di belakang, dan di belakang. Kenaikan iuran yang diusulkan Yogya sangat bagus, karena iuran yang eksis apakah itu cukup untuk menjalankan dan mempertahankan organisasi? Bagaimana anggota diyakinkan untuk bersedia dinaikkan iurannya? Proposal kenaikan itu sudah harus disiapkan dengan dukungan pengurus dari bawah hingga atas.
Astrid Thomassen (UE Norwegia, Utdanningsforbunded), pada konferensi tahun 2020 guru mogok kerja paling panjang dalam sejarah yaitu 100 hari kerja. Terdapat regulasi cara bernegosiasi dengan pemerintah. Guru tidak dapat gaji karena mogok dan digaji dari iuran anggota. Mogok kerja tidak berhasil. Pemerintah memutuskan guru untuk menghentikan demo karena akan bahaya untuk kesehatan dan populasi, tetapi kemudian akan dilanjutkan ke ILO karena pelarangan demo tersebut. Masalah lain adalah kurangnya guru berkualitas. Hanya yang membayar iuran atau anggota yang mendapatkan bantuan hukum. Semua provinsi melaksanakan program mandatori hingga level cabang sehingga anggota di bawah merasakan dampaknya—sesuatu yang harus dipelajari lebih lanjut. PGRI lebih demokratis, terbuka, transparan program dan keuangan—anggota tahu iuran digunakan untuk apa.
Robert Gustafson (Swedish Teachers Union), pada Januari 2023, lahir organisasi baru guru, yaitu hanya ada 1 organisasi dari 2 organisasi yang bergabung menjadi 1. Organisasi ini berjuang negosiasi kebijakan dengan pemerintah, menyatukan perbedaan menuju masa depan. Pada 2024 akan ada pemilihan pengurus yang baru, ada 300 cabang. Solidaritas internasional sangat penting, dan bangga menjadi patner dengan PGRI. Kami sudah melakukan banyak upaya tetapi belum dapat merekrut anggota sebanyak Sumatera Selatan.
Henry Rajendra (Australian EU; Wollongong, New South Wales, Australia; NSW Teachers Federation Deputy President), agenda kami adalah kampanye selama 3 tahun di provinsi, membangun kekuatan anggota dan guru, meningkatkan kerja dan gaji, anggaran sekolah. Gaji guru di provinsi Wollongong NSW paling rendah di antara provinsi-provinsi yang lain. Karena kampanye, demo, dan intervensi pemerintah, ada hasil yang baik, pada Oktober semua guru dibayar dan yang terbaik di Australia yaitu, 8% naik. Kami terkesan dengan kebanggaan pengurus dan anggota terhadap PGRI. Sangat penting melaporkan kegiatan, dan 10 tahun yang lalu laporannya tidak sebagus dan selengkap ini.
Keiko Uchida (Japan Teachers Union), tantangan guru secara global adalah guru kurang kompeten, jam kerja yang sedikit, sehari hanya 1-2 jam saja, atau 80 jam perbulan. Dampaknya pada kesehatan dan kesejahteraan, maka dilaksanakan kampanye oleh JTU, bahwa kualitas pendidikan harus dikukung oleh kesejahteraan dan cara kerja guru, harus investasi pada pendidikan dan menghargai guru, menciptakan lingkungan yang baik. Kita harus bersatu untuk transformasi pendidikan, untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
Kinerja Daerah
Iuran anggota hanya mengcover 40% kegiatan dan program, sisanya 60% berasal dari usaha-usaha PGRI Jawa Tengah dan Kabupaten Banyumas. Ada 9 pengacara, 5 sudah doktor, guru yang bermasalah (anggota atau bukan) diberi advokasi dan bantuan hukum secara gratis. Sumber keuangan berasal dari majalah, bank, hotel, kampus, sekolah, dan iuran serta usaha-usaha lainnya. Contoh dari bantuan hukum adalah membantu guru-guru yang dipindah ke tempat yang sangat jauh saat ada konflik terkait pemilihan kepala daerah; guru berprestasi yang bukan alumni Guru Penggerak diperjuangkan untuk menjadi Kepala Sekolah; Kepsek yang berprestasi menjadi penilik sekolah. Materi LBG adalah keprofesian, ketenagakerjaan, dan perjuangan. Pelatihan Keprofesionalan Guru Secara Berkelanjutan tentang media pembelajaran online yang dilaksanakan oleh PSLCC bekerjasama dengan APKS.
Pada konferensi kerja, target rekrutmen anggota PGRI Kalimantan Selatan dan Kabupaten Banjar adalah 2000 anggota setiap tahun melalui aplikasi New SIK. Iuran pada 2023 telah lunas dibayarkan kepada PB PGRI, sedangkan iuran untuk provinsi akan lunas menjelang konverensi kerja provinsi. Strategi pengumpulan iuran dengan membentuk tim taskforce yang terdiri dari pengurus dan PGRI kabupaten terdekat. Bukti pembayaran provinsi ke PB PGRI diketahui oleh kabupaten dan kota. Memberikan reward kepada 13 kabupaten dan kota yang tepat waktu membayar iuran. Forum organisasi telah dilaksanakan dengan perbedaan persentase setiap kabupaten dan cabang. Pengembangan LBG dilakukan melalui road show provinsi ke kabupaten, dan 24 cabang dari 163 cabang sudah melaksanakan LBG. Perempuan PGRI sudah ada di semua kabupaten sedangkan Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS), Smart Learning and Character Centre (SLCC), Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH), dan Dewan Kehormatan Guru Indonesia (DKGI), rata-rata baru 60%. Perempuan PGRI mengadakan kegiatan pada isu lingkungan seperti kebakaran hutan dan banjir.
Kabupaten Banjar sudah memiliki laman, dan sangat aktif. Pelatihan dan dialog di televise tentang perlindungan guru. Penurunan kegiatan forum dikarenakan setiap kabupaten memiliki prioritas masing-masing sehingga akan dilakukan komunikasi. Sudah ada 19 cabang di Banjar yang melaksanakan LBG pada 2022, dan 7 cabang pada 2023, yang dananya berasal dari pemerintah daerah. Rekomendasinya adalah terbentuknya ranting-ranting di cabang untuk efektivitas iuran khususnya guru-guru non ASN. Pelatihan untuk pengurus cabang oleh kabupaten. Dampak dari rekomendasi LBG adalah kenaikan tunjangan guru 100 ribu perbulan pada 2022 dan 2023 (dari 500 ribu menjadi 700 ribu), dan kenaikan tunjangan kepala sekolah menjadi 1 juta rupiah. Kuota guru PPPK dari 500 an menjadi 900 an guru. Ada 17 pelatihan yang dilaksanakan oleh APKS. Rekomendasi dibicarakan di pengurus dan ketua pengurus adalah pengawas dan dibicarakan dengan dinas pendidikan. Perlu ada forum diskusi level provinsi tentang pengalaman implementasi LBG.
Di antara kegiatan SLCC PGRI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) adalah lomba video pendek pendidikan yang melibatkan minimal 3 guru dalam setiap tim lomba, yaitu sebagai sutradara, kameramen, dan .. Anggota PGRI DIY sebesar 74% dari jumlah guru. Iuran anggota dari semua level harus dilunasi sebelum HGN 25 November, dan komitmen ini berhasil dilaksanakan 100%. DKGI dan Dewan Pembina sudah terbentuk di 5 kabupaten-kota. Pada 2023, mendirikan badan usaha (CV) dengan nama Widyatama Mulia. Mengembangkan kemitraan dengan Polda DIY (MoU), Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, BUMD Bank BPD. Forum-forum organisasi sudah terlaksana mulai dari provinsi, kabupaten, hingga cabang. Dampak LBG di Sleman pada 2024 tunjangan guru honorer murni naik 100 ribu rupiah. Memiliki Jurnal Ilmiah Dwija Guna yang terbit 2 kali pertahun.
Sumber utama keuangan dari iuran sehingga PGRI Kabupaten Kulonprogo menggalang dana saat kegiatan, seperti sumbangan bencana alam dan renovasi gedung PGRI. Dana terkumpul 75 juta untuk kegiatan mandatori. Dokumentasi kegiatan dimasukan ke laman PGRI. Mengusulkan perubahan Perda tentang honor guru TK yang harus ditingkatkan. Perempuan PGRI melakukan kegiatan donor darah oleh para guru. Mengusulkan peningkatan jumlah iuran anggota pada Kongres. Guru honorer mendapatkan bantuan dari Badan Amal Zakat Nasional (BAZNAS).
PGRI Sumatera Selatan memiliki 17 kabupaten-kota. Kenaikan rekrutmen anggota dari 2022 hingga 2023 adalah 12,36%. Kenaikan jumlah anggota berdampak pada peningkatan mahasiswa 2 kampus PGRI. Bekerjasama dengan dinas pendidikan provinsi dan kabupaten terkait iuran karena data guru ada di dinas. Forum-forum organisasi sudah dilaksanakan dengan baik. LBG sudah dilakukan di 4 kabupaten, yaitu: Oku Selatan, Kota Lubuklinggau, Banyuasin, dan Kota Palembang. LBG tidak terlaksana di beberapa kabupaten karena masalah dana dan jarak yang jauh. Capaian SLCC 76%, DKGI 53%, APKS 59%. Bantuan hukum guru di Musi Rawas. Olimpiade Sekolah PGRI Ke-1 Tahun 2023 Tingkat Nasional yang diikuti oleh sekolah PGRI dari 15 provinsi, 15 tangkai lomba, dan dihadiri 2000 peserta. Memperjuangkan status tenaga kependidikan guru dengan berdialog dengan DPR dan DPRD Jakarta. Pengukuhan kepala sekolah swasta menjadi cabang khusus.
Dampak LBG di Kabupaten Banyuasin adalah adanya kontrol dari guru dan lahirnya kader-kader muda guru. Sudah terbentuk APKS, SLCC, DKGI, LKBH, dan Perempuan PGRI. Melaksanakan seminar pendidikan, audiensi dengan disdikbud dan bupati, dan sosialisasi program siswa membaca dan menulis. TPJP dari 500 ribu menjadi 1 juta rupiah. Bantuan Bedah Rumah guru dan tenaga kependidikan sebesar 10 juta dari PGRI, ditambah 5 juta dari Bupati Banyuasin.
Evaluasi Program
Pada 2023 terlaksana program pembuatan modul pelatihan, pengembangan SIK dan kartu anggota digital—sudah diimplementasikan di 20 provinsi, pelatihan penguatan perangkat kelengkapan di 19 provinsi, jumlah anggota 2.565.500 guru terhitung sejak November 2023 tetapi tidak semuanya membayar iuran—rata-rata yang membayar hanya 60% (9 provinsi membayar lunas, 10 provinsi berprogres—minimal 50% kabupaten-kota membayar, 10 provinsi kurang progress—minimal 25% kabupaten-kota membayar, dan 5 provinsi pasif—di bawah 25% tidak membayar), sebanyak 544.292 guru PPPK telah mendapatkan SK dan penempatan, MoU dengan Kapolri terkait perlindungan guru dan pedoman kerjanya.
Rasa memiliki anggota terhadap PGRI akan lahir dengan cara memperbanyak kegiatan-kegiatan yang terkait dengan kebutuhan guru karena mereka telah membayar iuran. Disarankan setiap anggota wajib membayar jika ingin menjadi anggota dan mengikuti kegiatan. Ini bukan tentang budaya tetapi tentang kedisiplinan dan tidak adanya sanksi bagi yang tidak membayar.
Kontribusi PGRI-EI adalah pelatihan transformasi digital di 10 klaster mencakup 19 provinsi. Iuran mengalami kenaikan dari tahun 2020 (42,62%), 2021 (50,95%), hingga 2022 (63,71%), tetapi mengalami penurunan pada 2023 (46,86%). Akan tetapi mereka akan membayar pada Desember atau menjelang Kongres karena ini memengaruhi hak suara. Penurunan iuran juga dipengaruhi oleh banyaknya guru yang pensiun.
Provinsi yang lunas karena efektivitas tim taskforce dan manajemen organisasi yang baik. Terdapat 3 model pembayaran iuran ke PB yaitu perbulan, persemester, dan pertahun. Tim taskfoce pusat memperbanyak diskusi dengan daerah, menyebarkan kegiatan-kegiatan PB, dan meningkatkan peran-peran perangkat kelengkapan. “Membayar iuran, kewajiban; melunasi iuran, integritas pengurus,” adalah motto tim taskforce.
Program 2024
Program 2024 akan didiskusikan secara online dengan Mr. Anand dan EI konsorsium. Tidak ada program baru tapi masih akan melaksanakan program yang sama dengan tahun 2023. Pelatihan SIK-ASIK dan kelengkapan organisasi di 16 provinsi dengan dana sharing dari EI, PB, dan provinsi. Pelatihan penguatan kapasitas pengurus dan anggota 35 provinsi dan 514 dengan dana mandiri. Terdapat peningkatan kontribusi dana setiap tahunnya dari PGRI dibandingkan dana dari konsorsium. Audit program tahun ini akan dilakukan oleh EI tapi tahun dengan oleh PB PGRI.
EI mengampanyekan ke seluruh dunia agar pemerintah mengalokasikan dana pendidikan yang memadai agar siswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas, dengan tagline Go Public! Fund Education.