Jakarta-Suara Guru. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tidak hanya berfokus pada peningkatan kompetensi para guru. PGRI juga kerap membantu pemerintah untuk menggalang dan menyalurkan bantuan kepada para guru honor, dan masyarakat luas yang terdampak bencana. Seperti saat ini, di tengah bencana pandemi covid-19, PGRI seluruh Indonesia bergerak menggalang solidaritas untuk membantu meringankan beban sesama.
Sesuai hasil rakornas virtual beberapa bulan lalu, PGRI provinsi, dan kabupaten/kota, dari ujung barat hingga timur Indonesia, bahu-membahu mendirikan covid centre dan menyalurkan berbagai bantuan kepada yang membutuhkan. Dari paket sembako, alat pelindung diri, masker, hand sanitizer, hingga perlengkapan kesehatan yang dibutuhkan saat ini.
PGRI Provinsi Aceh, PGRI Kab. Bangli, PGRI Kab. Bogor, PGRI Kota Sukabumi, PGRI Binjai, dan PGRI Kab. Kolaka, Sulawesi Tenggara, menjelang hari raya Idul Fitri melakukan berbagai aksi sosial. Sebelumnya beberapa PGRI provinsi dan kab/kota juga sudah melakukan hal serupa. Hal ini menunjukkan yel-yel solidaritas telah diimplementasikan konkrit.
Diharapkan bantuan ini dapat sedikit membantu meringankan beban sesama guru dan masyarakat yang terdampak. Selain itu, pemberian bantuan ini sebagai bentuk perwujudan solidaritas, memperkuat, dan mempererat jalinan silaturahim sesama anggota dan unsur masyarakat. Hidup guru! Hidup PGRI! Solidaritas Yes!
Penulis/editor: CNO