Lokakarya Menulis Digital: Pemanfaatan Wikipedia sebagai sarana pengembangan Literasi Digital, di PGRI Sulawesi Tenggara

Suara Guru – Guru harus selalu belajar. Jika guru berhenti belajar, maka sebenarnya ia telah berhenti menjadi guru. Ungkapan tersebut memacu semangat guru-guru di Provinsi Sulawesi Tenggara untuk terus belajar mengembangkan potensi dirinya, meskipun di hari libur. Semangat para guru dalam mengembangkan diri dibuktikan dengan mengikuti lokakarya menulis digital bertajuk: “Pemanfaatan Wikipedia sebagai sarana pengembangan literasi digital”. Lokakarya menulis digital ini merupakan bagian dari program wikilatih PGRI 2019 kerjasama antara PB PGRI dengan Wikimedia Indonesia dan dilaksanakan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia(PGRI) Provinsi Sulawesi Tenggara di SMA Negeri 4 Kendari, Sabtu-Minggu, 21-22 September 2019. Salah satu pengurus PB PGRI, Catur Nurrochman Oktavian, ditugaskan sebagai narasumber bersama Danang Tri Hartanto dan Agatha dari tim Wikimedia Indonesia.

Sumber foto: Rytha Asaf, PGRI Sultra

Menurut ketua panitia, H.Ahmad Maulana, kegiatan lokakarya ini bertujuan meningkatkan kompetensi literasi digital para guru di era revolusi industri 4.0. Lokakarya ini merupakan bentuk pelayanan pengurus PGRI Sultra kepada para guru yang notabene anggota PGRI. Sebagai organisasi profesi, PGRI terus berkomitmen membantu pemerintah dalam meningkatkan kompetensi para guru.

Ketua PGRI Sultra, Dr. Abdul Halim Momo, S.Pd. M.Si, dalam sambutannya, mengucapkan rasa bangga atas kehadiran para peserta yang datang dari berbagai penjuru Sultra(bahkan ada yang menempuh berjam-jam lewat laut). Ucapan terima kasih disampaikan kepada seluruh panitia atas kerja kerasnya, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Abdul Halim Momo menyampaikan pula apresiasi dan terima kasih atas kehadiran Plt. Kadisdik yang membuka kegiatan lokakarya ini secara resmi.

Dalam arahannya ketika membuka kegiatan ini, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara, Drs. Asrun Lio, M.A. Ph.D. menyambut baik terobosan PGRI Sultra melalui kegiatan lokakarya ini. “Para guru harus terus belajar untuk terus meningkatkan kompetensinya karena banyak sekali peluang yang dapat dikembangkan di era revolusi industri 4.0 saat ini. Pemerintah akan memfasilitasi para guru dan PGRI dalam pengembangan kompetensi, bahkan Gubernur Sultra, Ali Mazi, S.H. bersama DPRD telah menyetujui pembangunan gedung guru/kantor PGRI Sultra”, ujar Asrun Lio menutup sambutannya.

/CNO/