Persatuan Guru Republik Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah berupaya meningkatkan kualitas tata kelola organisasi, dalam hal pengelolaan keanggotaan, keuangan, dan pengurus secara digital agar lebih efektif dan efisien melalui pelatihan SIK-ASIK-SIP yang dilakukan secara virtual, 23-24 Februari 2022.
Sistem Informasi Keanggotaan PGRI (SIK PGRI) merupakan aplikasi pengelolaan informasi keanggotaan PGRI berbasis web yang dapat diakses oleh anggota maupun pengurus di semua tingkatan organisasi. Selain SIK, dikembangkan pula Aplikasi Sistem Informasi Keanggotaan PGRI (ASIK PGRI) yang merupakan aplikasi pengelolaan informasi keuangan PGRI berbasis web dan dapat diakses oleh pengurus PGRI. Kemudian, Sistem Informasi Pengurus PGRI (SIP PGRI) merupakan aplikasi pengelolaan informasi pengurus PGRI berbasis web yang dapat diakses oleh pengurus PGRI.
Kegiatan pelatihan ini dibuka oleh Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rosyidi, diikuti kurang lebih 100 peserta dari 13 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam sambutannya, Unifah menyampaikan bahwa forum ini sangat mahal, meski terpisah jarak, dan kesibukannya masing-masing tapi dapat bersatu dengan visi dan misi yang sama, salah satunya membangun harkat dan martabat guru.
Ketua Pengurus PGRI Provinsi Kalteng, Dr. H. Suriansyah Murhaini, SH., MH., mengharapkan hasil kegiatan pelatihan SIK-ASIK-SIP terintegrasi agar dapat mewujudkan Visi PGRI, yaitu terwujudnya PGRI sebagai organisasi profesi tepercaya, dinamis, kuat, dan bermartabat, dengan 7 (tujuh) misinya sebagaimana tercantum di AD/ART PGRI.
Pelatihan ini bertujuan untuk melatih operator dari aplikasi SIK (Sistem Informasi Keanggotaan) yang sudah di-upgrade atau diperbarui dalam penggunaan aplikasinya yang fungsinya antara lain untuk memanajemen anggota PGRI seperti mendata pendaftar baru, memperbarui data anggota, melihat statistik jumlah guru di daerahnya masing-masing, seperti jumlah guru pria dan wanita, status kepegawaian guru, umur guru-guru, mengekspor data guru-guru ke dalam bentuk xls, dan fungsi lain sebagainya sehingga membantu untuk menunjang keputusan bagi pengurus PGRI di tiap daerah.
Selain itu, operator bendahara dari tiap daerah juga dilatih untuk menggunakan aplikasi ASIK (Aplikasi Sistem Informasi Keuangan) yang sudah diperbarui fungsinya untuk memanajemen iuran anggota PGRI dan juga pelaporan penerimaan dan pengeluaran bagi tiap-tiap organisasi PGRI di daerah-daerah, sehingga data iuran dari para anggota PGRI dapat terdata dengan baik.
Tampak hadir di layar zoom jajaran pengurus Besar PGRI di antaranya Dian Mahsunah, Fathiaty Murtadho, Mustafa Kemal, Catur Nurrochman Oktavian, serta narasumber Andilala, Hastoro Nurcahyono, Sunardi, dan Rahadiansyah.
Semoga dengan adanya pelatihan penggunaan aplikasi SIK-ASIK-SIP dapat meningkatkan tata kelola organisasi khususnya di PGRI Pvorinsi Kalimantan Tengah serta dapat diaplikasikan hingga tingkat cabang dan ranting. (wdy) Editor : CNO